Mungkin ini adalah pertanyaan yang sering diajukan orang yang menginginkan agar cairan cuci piring yang dibuat nantinya kental dan banyak busa. Anda perlu cairan ini, selain untuk membersihkan peralatan makan seperti piring, gelas, sendok serta peralatan dapur pada umumnya, cairan ini ternyata bisa untuk yang lain seperti deterjen laundry, sabun mandi cair, shampoo karpet, mobil bahkan untuk rambut! Sebenarnya apa sih atinsoft itu?
Perlu diketahui bahwa pencuci piring yang kental, bening serta berwarna ini seakan telah menggeser cara lama masyarakat yang tadinya menggunakan sabun colek yang berbentuk pasta. Seumuran saya masih mengalami bagaimana para emak mencuci perabot masak dengan sabun yang dicolak-colek ini dan dicampur abu gosok. Abu gosok sendiri berasal dari sekam padi dibakar yang akan menghasilkan abu halus. Beruntung kini telah dimudahkan dengan adanya sabun cair yang mudah dan praktis.
Sekarang kita bahas tentang larutan atinsoft ini sebagai bahan baku pembuatan cairan pencuci piring yang relatif murah. Hanya tiga macam bahan untuk membuat cairan pencuci piring ini yakni LABS (Linear Alkyl Benzene Sulfonate), kaustik (NaOH), dan air. Perbandingannya 40:60 untuk cara membuat larutan kaustik. Jangan lupa tuang air dahulu baru kaustik, jangan kebalik! Gunakan alat pelindung diri (APD) seperti sarung tangan, masker, serta kacamata google karena reaksi kedua bahan ini bisa melukai.
Proses pembuatan larutan atinsoft bisa mempengaruhi produk seperti adanya endapan dan tidak bening. Perlu ketelitian dan kesabaran agar mendapatkan hasil yang bagus dan sempurna. Sebenarnya itu visual saja, kegunaan tetap menghasilkan busa yang berlimpah.
Selain itu, Anda perlu bahan lain agar bisa menghasilkan sebuah produk sabun pencuci piring yakni surfaktan, garam, serta bahan tambahan yakni parfum jeruk nipis dan pewarna. Orang Indonesia pada umumnya menyukai wangi jeruk nipis ini, selain sebagai aromaterapi juga membuat cucian piring tidak bau.
Bagi yang tidak sempat bagaimana cara membuat larutan atinsoft, Anda bisa membeli di kami. Produk ini bisa bayar di tempat atau COD dengan bantuan ekspedisi eksternal. Tersedia kemasan 1 liter serta 5 dan 25 liter, Hubungi Whatsapp 085773009666
Perlu diketahui bahwa pencuci piring yang kental, bening serta berwarna ini seakan telah menggeser cara lama masyarakat yang tadinya menggunakan sabun colek yang berbentuk pasta. Seumuran saya masih mengalami bagaimana para emak mencuci perabot masak dengan sabun yang dicolak-colek ini dan dicampur abu gosok. Abu gosok sendiri berasal dari sekam padi dibakar yang akan menghasilkan abu halus. Beruntung kini telah dimudahkan dengan adanya sabun cair yang mudah dan praktis.
Sekarang kita bahas tentang larutan atinsoft ini sebagai bahan baku pembuatan cairan pencuci piring yang relatif murah. Hanya tiga macam bahan untuk membuat cairan pencuci piring ini yakni LABS (Linear Alkyl Benzene Sulfonate), kaustik (NaOH), dan air. Perbandingannya 40:60 untuk cara membuat larutan kaustik. Jangan lupa tuang air dahulu baru kaustik, jangan kebalik! Gunakan alat pelindung diri (APD) seperti sarung tangan, masker, serta kacamata google karena reaksi kedua bahan ini bisa melukai.
Proses pembuatan larutan atinsoft bisa mempengaruhi produk seperti adanya endapan dan tidak bening. Perlu ketelitian dan kesabaran agar mendapatkan hasil yang bagus dan sempurna. Sebenarnya itu visual saja, kegunaan tetap menghasilkan busa yang berlimpah.
Selain itu, Anda perlu bahan lain agar bisa menghasilkan sebuah produk sabun pencuci piring yakni surfaktan, garam, serta bahan tambahan yakni parfum jeruk nipis dan pewarna. Orang Indonesia pada umumnya menyukai wangi jeruk nipis ini, selain sebagai aromaterapi juga membuat cucian piring tidak bau.
Bagi yang tidak sempat bagaimana cara membuat larutan atinsoft, Anda bisa membeli di kami. Produk ini bisa bayar di tempat atau COD dengan bantuan ekspedisi eksternal. Tersedia kemasan 1 liter serta 5 dan 25 liter, Hubungi Whatsapp 085773009666
Komentar
Posting Komentar